
Nama PT Taru Martani kembali berubah menjadi Perusahaan Negara Perindustrian Rakyat Budjana Jasa. Ini terjadi saat pemerintah menentukan policy untuk merasionalisasi seluruh perusahaan Belanda. Dan dikala ada pergantian rezim Soekarno ke rezim Soeharto, perusahaan ini mengalami kembang kempis dan hanya bisa mempekerjakan sekitar 100 orang. Jual cerutu di Elelim
Tahun 1972, HB IX--kala itu menjabat wakil presiden--kembali mengambil peranan. Perusahaan ini lagi-lagi menjadi milik pemerintah DIY. Nama pun berubah lagi menjadi PT Taru Martani Baru.
Jual cerutu di Elelim
Pabrikan yang didirikan 100 Tahun lalu telah mempunyai kisah cerita yang panjang bagi industri Rokok di Indonesia, Pabrik itu yakni PD Taru Martani. Perusahaan rokok cerutu peninggalan Belanda yang berlokasi di Yogyakarta ini sempat menikmati masa kejayaan dan juga cukup lama kembang kempis dalam perjalanannya. walau keterpurukan yang hampir menimpa pabrik , Taru martani dengan gagahnya konsisten mempertahankan kejayaannya.
Tahun 1972, HB IX--kala itu menjabat wakil presiden--kembali mengambil peranan. Perusahaan ini lagi-lagi menjadi milik pemerintah DIY. Nama malahan berubah lagi menjadi PT Taru Martani Baru.
1 Tahun kemudian, Bank Indonesia dan DIY membeli Pabrik ini kembali dan kembali menciptakan nama Taru Martani sebagai Nama Pabriknya. Cerutu yang diproduksi itu seperti Adipati, Ramayana, Mundi victor, Senator dan masih banyak lainnya.
Taru yaitu daun sementara Martani berarti kehidupan. Jadi, Taru Martani ialah daun yang memberi kehidupan. Itulah nama yang dikasih Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) IX untuk pabrik cerutu yang berlokasi di Baciro, Yogyakarta. Nama itu tak sia-sia. Meskipun tak luput dilanda krisis yang menerpa Indonesia dan pernah pula menghentikan ekspor ke mancanegara, dan yang hebat lagi dengan masih memakai alat-alat kuno peninggalan Belanda, toh pabrik cerutu ini masih eksis hingga kini dengan mempekerjakan sekitar 356 karyawan.
seiring dengan kemajuan dalam bisnisnya Pabrik FA Negresco mengerjakan penerimaan pekerja sampai seribu orang, disaat jepang datang ke Indonesia dan mengambil alih pabrik, sehingga perubahan besar bahkan terjadi, pabrik berganti nama menjadi Jawa Tobacco Kojo dan memiliki mesin baru hasil sitaan British American Tobacco (BAT) yang lokasinya di Cirebon. Berbekal mesin hasil sitaan ini, dan melibatkan duaribu pekerja, pabrik ini memproduksi cerutu Momo Taro dan dua merek sigaret ialah Mizuo dan Koa. Kesemua ini untuk konsumsi Angkatan Bersenjata Kekaisaran Jepang.
diawal berdirinya pabrik cerutu yang bernama negresco ini, produksi cerutu diperuntukan cuma untuk warga belanda yang berada di indonesia yang rindu mengisap cerutu, dan dalam perkembangannya cerutu malahan diminati warga diluar negeri lainya.
Masih banyak sekali ditemukan cerutu yang bermutu kelas premium dihasilkan dengan memakai tangan, hal ini yang membikin nila cerutu bertambah lebih prestise, seperti cerutu kuba dan cerutu di amerika tengah, para penikmat cerutu lebih suka dengan cerutu hasil buatan tangan.
Cerutu terdiri dari tiga macam daun tembakau, jenis yang bakal mengukur rasa mengisap rokok dan karakteristik:
Sebuah rokok akan telihat dari balutan daun terluar atau pembungkus yang berasal dari faktor perkebunan yang luas dan penentuan atas pembungkus rokok dapat mengungkapkan karakter dan rasa tergolong dengan warnanya yang tak jarang dipergunakan guna menggambarkan rokok secara keseluruhan. Penunjuk warna yang adalah sebagai berikut, dari cemerlang ke gelap:
lazim, pembungkus yang gelap menambahkan sentuhan cerutu, padahal untuk yang enteng menandakan firasat kekeringan ke rasa. Pada biasanya diterima bahwa pembungkus menyumbang selama 40 persen dari rasa, meskipun isi dan penutup menyumbangkan 60 persen untuk cita-rasa. ini umumnya diterima bahwa rokok Maduro lebih powerful dalam urusan rasa dikomparasikan dengan rokok yang sama dalam bungkus yang lebih enteng akan tapi ini tak berlaku untuk seluruh produk cerutu.
Penutup bungkus atau binder ialah daun elastis diaplikasikan untuk terus bareng pengisi tandan. Pada dasarnya, binder merupakan pembungkus yang membungkus lubang, kerusakan, evolusi warna atau pembuluh daun yang berkelebihan.
Cerutu seringkali dikelompokkan menurut ukuran dan bentuk cerutu yang secara bersama-sama dikenal sebagai vitola.
Ukuran rokok dievaluasi oleh dua dimensi: berdasarkan cincin ukuran (diameter dalam enam puluh-perempat dalam satu inci) dan panjang (dalam inci).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar